Kisah Lucu Kang Bahlul dan Sepak Bola | Dongeng Anak Terbaru
Kisah Lucu Kang Bahlul dan Sepak Bola
- Nah, pada kisah kali ini, kita tinggalkan sejenak soal dongeng.
Karena pada cerita kali ini, blog dongeng anak terbaru akan menulis
lanjutan kisah tentang kang bahlul yang kocak dan lucu. Yah, anggap saja
sebagai hiburan penghilang mumet dan menyegarkan fikiran. Tak usah
berbasa-basi lebih lama, mari sekarang kita simak seri kang bahlul
advanture ini. Hehe..
Al-kisah ini adalah cerita waktu kang bahlul masih SD dulu.
Jadi kita akan kembali ke masa lalunya kang bahlul minjem mesin waktunya
Doraemon. Hehe..
Waktu itu adalah musim piala dunia. Jadi demam piala dunia
merambah kemana-mana, termasuk kampung halaman kang bahlul. Waktu itu
adalah jam pelajaran olah raga. Untuk memeriahkan suasana, sang guru
olah raga mengadakan sebuah kuis sederhana. Yaitu tebak-tebakan tentang
tim sepak bola yang bermain.
"Anak-anak semua, sekarang pak guru mau bertanya. Siapa yang suka
sepak bola?". Tanya guru olah raga. "Sayaaaaaaa..". Jawab semua murid
sambil tunjuk tangan.
"Wah.. Bagus.. Bagus.. Berarti semua murid-murid bapak hobi olah raga ya. Bapak jadi bangga. Sekarang bapak mau tanya lagi.. Siapa yang nonton pertandingan bola semalam?". Tanya guru olah raga lagi.
"Wah.. Bagus.. Bagus.. Berarti semua murid-murid bapak hobi olah raga ya. Bapak jadi bangga. Sekarang bapak mau tanya lagi.. Siapa yang nonton pertandingan bola semalam?". Tanya guru olah raga lagi.
Baca Juga:
√ Dongeng Anak " Arbei Obat " | Budaya Nusantara
"Saya pak.. Saya.. ". Jawab semua murid sambil berebut. Termasuk kang bahlul juga ikut "unjuk gigi".
"Baiklah kalau begitu, sekarang bapak mau kasih pertanyaan tentang
pertandingan semalam. Simak baik-baik ya. Yang tanding semalam negara
mana vs mana? Kamu tono.. Jawab..". Kata pak guru.
"Inggris vs Brazil Pak". Jawab Tono mantab.
"Inggris vs Brazil Pak". Jawab Tono mantab.
"Bagus. Kamu benar Tono. Sekarang pertanyaan berikut. Pertandingan
semalam siapa yang menang? Kamu badrun, jawab". Tanya pak guru lagi.
"Brazil yang menang pak, dengan skor 2-1". Jawab Badrun.
"Brazil yang menang pak, dengan skor 2-1". Jawab Badrun.
"Pinter.. Nah ini pertanyaan gampang. Apa warna seragam keduanya? Kamu bahlul, jawab". Kata pak guru.
"Inggris warna hitam dan Brazil warna putih pak". Jawab kang Bahlul dengan PeDenya.
"Inggris warna hitam dan Brazil warna putih pak". Jawab kang Bahlul dengan PeDenya.
Mendengar jawaban kang bahlul, semua teman-temanya tertawa. Sedang
kang bahlul bersikap biasa karena tak tahu apa yang di tertawakan
teman-temanya.
"Kamu yakin gak salah lihat lul? Bener warna seragamnya hitam sama putih?". Tanya pak guru lagi. Ada rasa was-was yang terpancar dari wajahnya.
"1000% yakin pak, gak mungkin salah". Jawab kang bahlul semakin mantab.
"Kamu yakin gak salah lihat lul? Bener warna seragamnya hitam sama putih?". Tanya pak guru lagi. Ada rasa was-was yang terpancar dari wajahnya.
"1000% yakin pak, gak mungkin salah". Jawab kang bahlul semakin mantab.
"Hmm.. Begitu ya. Lul, nanti kalau pulang bareng sama bapak. Bapak
mau bertemu orang tua mu. Ada hal penting dan genting yang ingin bapak
bicarakan dengan mereka". Kata pak guru.
"Ok pak.. Laksanakan". Jawab kang bahlul dengan ciri khasnya yang nyeleneh.
"Ok pak.. Laksanakan". Jawab kang bahlul dengan ciri khasnya yang nyeleneh.
Ahirnya, guru olah raga itu berkunjung ke rumah kang bahlul untuk
bertemu orang tuanya. Dari raut wajahnya, sepertinya ada hal serius yang
ingin di sampaikan.
"Begini pak, maksud kedatangan saya kemari untuk membahas masalah kesehatan anak bapak". Kata pak guru membuka percakapan.
"Masalah kesehatan anak saya? Memangnya ada masalah apa dengan anak saya pak?". Tanya ayah kang bahlul bingung dan merasa was-was.
"Begini pak, maksud kedatangan saya kemari untuk membahas masalah kesehatan anak bapak". Kata pak guru membuka percakapan.
"Masalah kesehatan anak saya? Memangnya ada masalah apa dengan anak saya pak?". Tanya ayah kang bahlul bingung dan merasa was-was.
"Begini pak, sebelumnya saya minta ma'af. Sepertinya anak bapak
mengalami gangguan penglihatan yang cukup serius. Apakah sudah di
periksakan ke dokter pak?". Tanya pak guru itu.
"Gangguan penglihatan? Apa maksud bapak? Saya gak ngerti lho pak. Perasaan mata anak saya baik-baik saja, penglihatanya juga jelas". Jawab ayah kang bahlul.
"Gangguan penglihatan? Apa maksud bapak? Saya gak ngerti lho pak. Perasaan mata anak saya baik-baik saja, penglihatanya juga jelas". Jawab ayah kang bahlul.
"Begini lho pak, tadi saya mengadakan kuis dengan para murid. Dan
hanya si bahlul yang menjawab salah, tapi dia sangat yakin. Oleh karena
itu saya simpulkan kesalahan tidak terletak pada jawabanya, tapi karena
gangguang penglihatan yang dia miliki". Jelas pak guru.
"Lha memangnya pertanyaan apa yang bapak tanyakan to? Saya jadi penasaran.. ". Kata ayah kang bahlul.
"Lha memangnya pertanyaan apa yang bapak tanyakan to? Saya jadi penasaran.. ". Kata ayah kang bahlul.
"Begini pak, saya tadi bertanya tentang warna seragam sepak bola yang
bertanding semalam. Dan dengan yakinya si bahlul menjawab hitam dan
putih. Padahal setau saya, yang bertanding semalam itu mengenakan
seragam warna merah untuk inggris dan kuning untuk brazil. Nah oleh
sebab itu saya dapat menyimpulkan bahwa anak bapak mengalami buta
warna". Kata pak guru menjelaskan panjang lebar.
Baca Juga:
√ Dongeng Anak "Bangsawan dan Tukang Kebunnya " | Budaya Nusantara
"Hahaha.. Jadi cuma gara-gara itu to pak". Jawab ayah kang bahlul sembari tertawa terbahak-bahak.
"Lho? Kok malah tertawa pak? Ini masalah yang serius lho pak. Apa lagi untuk anak seumuran si bahlul yang masa depanya masih panjang". Kata pak guru keheranan.
"Lho? Kok malah tertawa pak? Ini masalah yang serius lho pak. Apa lagi untuk anak seumuran si bahlul yang masa depanya masih panjang". Kata pak guru keheranan.
"Hehehe.. Ma'af pak. Sebenarnya pak guru tidak salah, dan terimakasih
juga telah perhatian pada anak saya. Tapi anak saya juga tidak salah.
Jawabanya benar 1000% gak pake meleset". Kata ayah kang bahlul.
"Maksud bapak?". Pak guru semakin bingung.
"Ya tentu saja anak saya akan menjawab begitu, dan jawabanya gak salah. Alasanya, kami ini orang tak mampu pak. Yang tak bisa beli tv berwarna. Alias.. TV kami masih hitam putih. Hahahaha".
Guru olah raga:" ?!?..??%??
"Maksud bapak?". Pak guru semakin bingung.
"Ya tentu saja anak saya akan menjawab begitu, dan jawabanya gak salah. Alasanya, kami ini orang tak mampu pak. Yang tak bisa beli tv berwarna. Alias.. TV kami masih hitam putih. Hahahaha".
Guru olah raga:" ?!?..??%??
TAMAT
Hehe.. Bagaimana humor di atas? Lumayan
menghiburkan? Makanya, jangan lupa buat berkunjung lagi ya. Dan nantikan
kisah kocak kang bahlul berikutnya. Sampai jumpa.. ^_^
Belum ada Komentar untuk "Kisah Lucu Kang Bahlul dan Sepak Bola | Dongeng Anak Terbaru"