√ Lengkap Alat Musik Tradisional Lampung Beserta Gambarnya
Alat Musik Tradisional Lampung
Tari-tarian daerah Lampung
sangatlah beragam, ada Tari Sembah, Tari Sigegh Pengten, Tari Bedana dan
sebagainya. Oleh sebab itu meskipun kita bukan merupakan orang Lampung
marilah bersama kita melestarikan kebudayaan daerah dari zaman yang
semakin maju dan berkembang ini.
1. Bende
Bende
adalah sejenis gong kecil yang dulunya biasa digunakan untuk memberikan
“tanda” sebelum adanya informasi yang ingin disampaikan, misalnya
sebagai penanda kepada masyarakat untuk berkumpul di balai desa untuk
mendengarkan informasi dari penguasa daerah tersebut atau sebagai
penanda dimulainya sebuah pesta rakyat.
Saat ini alat musik tradisional
Bende hampir bisa kita jumpai dalam keseharian kita, jika anda pernah
melihat topeng monyet tak jarang Bende digunakan sebagai pengiring musik
tersebut. Bende dimainkan dengan cara dipukul pada bagian tengah yang
terdapat tonjolan bulat, untuk memukulnya juga tidak sembarangan, ada
alat khusus yang digunakan agar tidak merusak fisik dari Bende itu
sendiri.
Baca Juga:
√ Artikel Brekecek Makanan Tradisional dari Cilacap, Jawa tengah
2. Cetik / Gamolan Pekhing / Gamelan Peking
Cetik merupakan nama alat musik tradisional Lampung
yang terbuat dari bambu yang menjadi kurikulum khusus di beberapa
Sekolah Agama Hindu dan juga menjadi pelajaran formal di Lampung.
Alat musik tradisional ini merupakan alat musik pengiring ketika mereka
sedang beribadah di tempat ibadah mereka (Pura). Saat ini alat musik
tradisional Lampung Cetik sudah jarang dimainkan dan diajarkan di
sekolah.
Alat musik tradisional Lampung cetik
juga merupakan alat musik tradisional yang menjadi tradisi Lampung dan
sangat lama perkembangannya. Pada tahun 1990-an hingga beberapa tahun
yang lalu, Cetik hanya dimainkan saat upacara adat tertentu dan untuk
menyambut tamu penting. Hal yang menyebabkan lambannya perkembangan
Cetik adalah sulitnya mempelajari karena tidak ada peraturan pasti
tentang permainan nada-nadanya.
Pada saat itu, permainan musik Cetik
terbatas pada seniman-seniman musik tertentu dan hanya di beberapa
sanggar-sanggar kesenian Lampung saja. Namun seiring dengan perkembangan
zaman, Cetik mulai dikenal dan digunakan untuk pengiring tari- tarian
dan sekarang juga telah di tuliskan beberapa notasi nada yang membuat
pemain baru bisa mempelajari bagaimana untuk menguasai alat musik
tersebut.
3. Serdam
Serdam
adalah alat musik tradisinonal Lampung yang dimainkan dengan cara
ditiup dan bentuknya menyerupai alat musik Suling pada daerah daerah
lain. Suara yang dihasilkan dari Serdam bernada dasar G sebagai Do-nya
dan terdiri dari 5 buah lubang yang nantinya akan menghasilkan nada Do –
Sol.Alat musik ini menghasilkan nada yang sendu dan mengajak pemain seakan
ikut merasa sedih didalam lagu yang dimainkan. Serdam juga biasanya
dimainkan sebagai alat musik tradisional pengirigni solis.
Baca Juga:
√ Tradisi Ketupat Lebaran di Indonesia | Budaya Nusantara
4. Kompang
Kompang
merupakan alat musik tradisoina Lampung yang keberadaannya juga ada di
Riau dan anda juga bisa mengetahuinya di artikel saya yang berjudulu alat musik tradisional Riau. Pada umumnya Kompang menggunakan bahan yang berasal dari kulit ternak sebagai bagian yang dipukul.
Binatang ternak yang sudah dibersihkan
dan kering kemudian dipasangkan, namun binatang ternak saja yang
digunakan. Alat musik ini mirip dengan alat musik tradisional Marawis.
Belum ada Komentar untuk "√ Lengkap Alat Musik Tradisional Lampung Beserta Gambarnya"